CARA KESEHATAN

CARA KESEHATAN - Penyakit Anemia terjadi karena darah tidak dapat membawa zat asam sebagaimana seharusnya. Ketidak sanggupan ini di sebabkan oleh hemoglobin yang berkurang dalam sel tersebut. Darah yang normal mengandung 40-45% sel darah merah dan 55-60% plasma. Biasanya ada 12,5- 14 gr dalam 100 cc darah. Bilangan sel darah merah yang normal adalah 4,5-5,5 dalam satu mm kubik. Dalam wanita angka ini turun 10%.

Penyakit Anemia dapat dibedakan menjadi beberapa kelompok yang pertama adalah anemia produksi, yaitu karena darah kekurangan vitamin B12, zat besi dan gizi. Kekurangn hal tersebut menyebabkan pembentukan sel darah merah yang tidak sempurna oleh tulang sumsum.

Kedua, Penyakit Anemia hemolytica yaitu karena sel darah merah binasa terlalu dini. Ketiga Penyakit Anemia sekunder, yaitu anemia yang disebabkan karena hilangnya sel darah merah karena adanya pendarahan. Keempat, Penyakit Anemia aplastica karena adanya kerusakan tulang sumsum.

Sebab sebab Penyakit Anemia
Berikut penyebab Penyakit Anemia:

1. Banyak mengeluarkan darah sewaktu haid
2. Banyak mengeluarkan darah waktu bersalin
3. Pendarahan yang tiba tiba dari usus
4. Kekurangan asam kloridadalam lambung, sehingga zat besi kurang diserap dari makanan
5. Penyakit kanker lambung atau usus, diare karena infeksi usus, pembedahan (pembuangan ) sebagian lambung atau usus halus
6. Keracunan timah hitam, arsen atau air raksa
7. Adanya luka bakar yang hebaat
8. Kekurangan vitamin  B6 dan B12
9. Cacing pita dalam usus atau terjadi infeksi kuman yang merusak vitamin B12

Tanda tanda dan Gejala Penyakit Anemia
Berikut tanda tanda terjadinya anemia:

1. Pusing
2. Terasa hamper pingsan
3. Rasa gatal sesudah mandi
4. Kepala terasa berat
5. Sering mimisan
6. Kadang mata kaki bengkak
7. Wajah memerah karena kebanayakan sel darah merah
8. Mata menjadi buta ayam
9. Bibir ungu karena darah kurang lancer mengalir

Tindakan yang harus dilakukan
Berikut beberapa tindakan jika terkena Penyakit Anemia:

1. Carilah penyebab anemia sebelum pengobatan dengan perhatikan warna tinja, catat daftar makanan atau perubahan haid sebagai analisis dokter
2. Hindari gerak badan yang melelahkan untuk menjaga tubuh agar tidak kekurangan zat asam. 
3. Wanita hamil harus dibawah pengawasan dokter
4. Wanita yang terlalu banyak mengeluarkan darah saat haid harus berobat. Dikhawatirkan ada pendarahan di perut penybab kanker
5. Menjaga pola makan yang seimabang
6. Mengkonsumsi makanan yang megandung zat besi sesuai nasihat doter
7. Menyntikan vitamin B12 dalam tubuh pasien
8. Penderita yang sudah lansia harus istirahat total sampai kadar hemoglobin 8-9 gram per 100cc darah atau lebih tinggi tergantung laboratoris
9. Pasien anemia yang disertai syaraf perlu disertai pengobatan air panas dan gerak badan untuk menguatkan otot. Penderita nyang sudah parah memerlukan perawatan untuk menjaga luka dan infeksi kantong kemih
10. Jarang diperlukan tranfusi darah kecuali suadah parah. Dengan makanan yang sehat dan nasihat dokter maka akan pulih kembali
11. Kekurangan asam folica dapat diatasi dengan suntikan atau tablet, tapi untuk wanita yang sedang hamil sebaiknya makan sayuran
12. Obat penabah darah sebaiknya jangan diminum tanpa seijin dokter. Karena lambat laun akan merusak saraf

CARA KESEHATAN - Penyakit Stroke adalah matinya jaringan otak (infark serebral) yang disebabkan kurangnya aliran darah dan oksigen ke otak. Sebagian besar Penyakit Stroke terjadi secara mendadak, cepat dan menyebabkan kerusakan jaringan otak dalam beberapa menit (completed stroke). Stroke dapat bertambah buruk dalam beberapa jam saja akibat bertanbahnya jaringan otak yang mati (stroke in evolusion)

Tanda - tanda Gejala Stroke
Gejal stroke sangat tergantung pada daerah otak yang terkena. Berikut tanda munculnya stroke:

1. Hilangnya rasa atau sensasi abnormal pada kaki, lengan atau sisi tubuh
2. Terjadinya kelumpuhan pada lengan tungkai atau salah satu sisi tubuh
3. Hilangnya sebagian pengelihatan atau pendengaran
4. Pengelihatan manjadi ganda
5. Pusing secara tiba tiba
6. Sulit memikirkan atau mengucapkan kata yang tepat
7. Bicara tidak jelas
8. Tidak mampu mengenali bagian tubuh
9. Pergerakan tubuh yang tidak biasa
10. Hilangnya pengelihatan pada kandung kemih
11. Tubuh tidak seimbang
12. Pingsan

Tindakan yang harus dilakukan Penyakit Stroke
Berikut tindakan yang harus dilakukan jika teserang stroke:

1. Longgarkan pakian saat penderita pinsan
2. Segera bawa ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis
3. Konsumsi obat yang direkomendasikan dokter

Penyakit Malaria

CARA KESEHATAN - Penyakit Malaria adalah suatu penyakit menular yang sering diderita  masyarakat di aderah tropis dan subtropics. Penyakit Malaria tersebut awalnya ditemukan di rawa rawa dan dikira oleh udara rawa yang buruk, sehingga dikenal sebagai malaria (mal= jelek dan aria = udara). Apabila tidak segera ditangani, pemyakit ini akan sangat berbahaya. Beberapa dari terserangnya penyakit ini adalah penderita akan merasakan tersiksa dengan rasa sakit yang di timbulkannya, penderita tidak dapa bekerja seperti biasa karena sangat lemah, dapat menimbulkan kematian pada anak anak dan bayi serta dapat  menggangu perkembangan otak anak dan bayi sehingga menimbulkan kebodohan.

Sebab Sebab Penyakit Malaria
Berikut beberapa penyebab Penyakit Malaria:

Penyakit Malaria ditimbulkan oleh bibit penyakit yang ada dalam tubuh manusia. Bibit penyakit tersebut termasuk hewan bersel satu seperti amoeba yang disebut plasmodium ada empat macam plasmodium yang menyebabkan Penyakit Malaria, yaitu:

1. Falciparum, penyebab mpenyakit malaria tropika. Jenis malaria ini dapat menimbulkan kematian
2. Vivax, penyebab malaria tersiana. Penyakit ini sukar disembuhkan namun sulit kambuh
3. Malariae, penyebab malaria quarta. Di Indonesia penyakit ini tidak banyak di temukan
4. Ovale, penyebab penyakit malaria ovale. Penyait ini tidak di temukan di Indonesia

Tergigit nyamuk anopheles yang terjangkit plasmodium, sehingga sel darah merah pe nderita akan rusak.

Tanda tanda dan gejala Penyakit Malaria
Berikut beberapa gejala dan tanda seseorang terjangkit malaria:

1. Penderita sering merasa dingi dan sakit kepala
2. Penderita menggigil atau gemetar selama 15 menit sampai satu jam
3. Penderita merasa dingin diikuti demam dengan suhu 40 oC atau lebih, meras lemah, kulit kemerahan, mengigau dan demam berakhir setelah beberapa jam
4. Penderita mulai berkeringat dan suhunya menurun. Setelah serangan itu berakhir., penderita merasa lemah tapi tidak menghawatirkan

Tindakan yang harus dilakukan penderita Penyakit Malaria
Uasaha pencegahan Penyakit Malaria

1. Usahakan tidur dengan kelambu, memberi kawat kasa, memakai obat nyamuk bakar, menyemprot ruang tidur, dan tindakan lain untuk mencegah nyamuk berkembang di rumah
2. Usaha pengobatan dan pencegahan secara berkala, terutama di daerah endemis malaria
3. Menjaga kebersihan lingkunagan  dan tempat tidur, semal semak sekitar rumah dan genagan air dan kandang ternak
4. Memperbanyak kandang ternak seperti sapi, kerbau, kambing, kelinci dan menmpatkan di luar rumah, di dekat nyamuk bertelur
5. Memelihara ikan pada genangan air seperti kolam, sawaqh, parit, atau dengan memberi sedikit minyak pada air yang tergenang
6. Menanam padi secara serempakatau diselingi dengan tanaman kering uatau pengeringan sawah secara berkala
7. Menyemprot rumah dengan DTT

Usaha pengobatan Penyakit Malaria

1. Memutus matarantai dengan memilih mata rantai yang paling lemah, yaitu penderita dan yamuk malaria.
2. Seluruh penderita yang memiliki tanda tanda malaria di beri pengobatan pendahuluan, dengan tujuan untuk menghilangkan rasa sakit dan mencegah penularan selama 10 hari.
3. Bagi penderita yang dinyatakan positif menderita malaria, setelah uji laboratorium akan diberi pengobatan secara sempurna.
4. Bagi orang orang yang termasuk daerah endemis malaria termasuk para calon transmigran, perlu diberi obat pencegahan.

Cara Kesehatan – Hampir seluruh aktivitas yang dilakukan manusia melibatkan penggunaan tangan dalam menyentuh, menggenggam, menarik, menekan, dan gerakan lainnya. Hasil penelitian Nicas & Best (2008) menunjukkan bahwa rata-rata masyarakat menyentuh wajah sebanyak 15.7 kali dalam waktu 1 jam.

Setiap sentuhan pada wajah meningkatkan resiko tumbuhnya jerawat baru atau semakin parahnya jerawat yang telah ada, kecuali tangan yang menyentuh benar-benar steril. Banyak orang menganggap bahwa setelah mencuci tangan, permukaan tangan cukup bersih  dan tidak akan menimbulkan jerawat. Namun, penelitian yang telah dilakukan dalam menganalisi bakteri yang tersisa dalam pencucian tangan pada umumnya memberikan hasil yang bertentangan.

Teknik mencucitangan yang efektif.

Dalam mencuci tangan terdapat teknik-teknik yang dapat dilakukan untuk memperoleh hasil maksimal dan meminimalisir kuman yang tertinggal. Sabun yang dianjurkan untuk mencuci tangan secara maksimal asalah sabun cair, karena memiliki luas permukaan zat yang lebih tinggi, sehingga memungkinkan reaksi kimia yang lebuh cepat dan efektif

CARA KESEHATAN – Pada umumnya, bagian tubuh yan paling tidak diinginkan untuk terpapar jerawat adalah wajah, yang bagi kebanyakan orang merupakan bagian terpenting dalam estetika tubuh.

Terlepas dari pegaruh hormon, menjaga kebersihan wajah merupakan keharusan dan meminimalisir tumbuhnya jerawat pada wajah. Masyarakat kebanyakan mengandalkan sabun dan krim untuk membersihkan wajah. Namun tidak semua sabun dan krim dapat membersihkan wajah. Kebanyakan kuman terdapat pada folikel kulit, yang terletak dibawah permukaan kulit. Tidak semua zat mampu membersihkan hingga kedalam pori-pori dan mencapai folikel. Beberapa zat yang mampu membersihkan pori-pori dan folikel ialah asam salisilat, asam hialuronat, asam glikolat, dan benzoil peroksida.

Penggunaan obat jerawat pada wajah yang tidak tepat dapa malah memicu timbulnya jerawat baru. Kesalahan yang paling penting adalah membersihkan wajah sesering mungkin. Penelitian menunjukkan bahwa rata-rata intensitas pembersihan wajah yang paling baik adalah 3 kali sehari, yaitu pagi hari, siang hari, dan sore hari. Pembersihan lebih dari itu dapat memicu kulit untuk memproduksi sebum lebih banyak karena sebum alami kulit terus hilang dalam proses pembersihan.

Perlu diperhatikan, permukaan benda yang kasar dapat meningkatkan stres kulit dan menyebabkan iritasi, oleh sebab itu penggunaan lap kasar atau sabun yang mengandug scrubs (butiran kasar) sebaiknya dihindari terutama pada daerah wajah yang terdapat jerawat.

Penggunaan scrub disarankan hanya dilakukan setelah jerawat benar-benar sembuh.
Selain kontak dengan permukaan kasar, penggunaan bahan-bahan yang menggunakan minyak sebaiknya dihindari. Misalnya, apabila kulit wajah anda memerlukan pemakaian pelembab atau make up, gunakan bahan-bahan yang bebas minyak karena minyak yang ada meningkatkan resiko penyumbatan pori-pori yang dapat menimbulkan jerawat.

Itulah Cara Pengobatan jerawat dengan kebersihan wajah versi CARA KESEHATAN semoga bermanfaat.