CARA KESEHATAN

CARA KESEHATAN - Penyakit Demam Berdarah Dengue/DBD adalah penyakit yang disebabkan virus dengue yang di tularkan lewat gigitan nyamuk Aedes aegypti  danAedes albopictus. Virus ini akan menggangu kerja darah kaliper dan system pembekuan sehingga mengakibatkan pendarahan.

 Penyakit ini  banyak ditenmukan di daerah tropis kecuali di tempat ketinggian lebih dari 1000 m diatas permukaan air laut. Dokter sering kali salah mendiagnosis penyakit ini krena gejalanya menyerupsi penyakit lain seperti flu dan tyfus.

Sebab-Sebab DBD

Penyebab penyakit DBD itu sama dengan penyakit cikungunya yaitu gigitan nyamuk Aedes aegypti. Oleh sebab itu segala hal yang dapat mengundang datingnya nymuk jenis ini kerumah penyebab terjadinya DBD

Tanda-Tanda dan Gejala DBD

Masa inkubasi penyakit DBD adalah 3-15 hari sejak seseorang terserang penyakit dengue. Selanjutnya, penderita akan mendapat gejala demam berdarah sebagai berikut:

1. Demam tinggi secara mendadak selama 2-7 hari  (38-40 oC) 
2. Pada pemeriksaan uji tourniquet, tampak adanya jentik (puspura) perdarahan.
3. Adanya bentuk perdarahan dikelompok mata bagian dalam (konjungtiva), mimisan, buang air besar berupa lender dan bercampur darah (melena) dan lain –lain.
4. Terjadi pembesaran hati (hepatomegaly)
5. Tekanan  darah menurun, sehingga menyebab shock.
6. Pada pemeriksaan laboratorium, 3-7 terjadi penurunan trombosit dibawah 100.000 per mm3dan terjadi peningkatan nilai hematocrit diatas 20% dari nilai normal.
7. Timbulnya gejala klinis yang menyertai seperti mual, muantah, penurunan nafsu makan, sakit perut, diare, menggigil, kejang dan sakit kepala.
8. Mengalami pe ndarahan pada hidung (mimisan) dan gusi.
9. Demam yang dirasakan menyebabkan keluhan pegal atau sakit pada persendian.
10. Muncul bintik merah pada kulit akibat pecahnya pembuluh darah.

Gejala klinis yang menyertai seperti mual, muantah, penurunan nafsu makan, sakit perut, diare, menggigil, kejang dan sakit kepala.

Tindakan yang Harus Dilakukan

Berikut hal yang harus dilakukan seseorang baik pengobatan maupun pencegahan agar terhindardari DBD:

1. Pencegahan DBD

Hindari gigitan nyamuk aedes aegypti  pada pagi sampai sore hari, nyamuk ini aktif di siang hari. Hindari pula lokasi yang banyak nyamuk disiang hari terutama dilokasi yang ada penderita DBD-nya.

2. Pengobatan DBD

- Fokus pengobatan mengatasi pendarahan dan mencegah keadaan shock, yaitu dengan mengusahakan penderita minum banyak air 1,5-2 literdalam 24 jam(air the, gula, sirup atau susu)
- Penambahan cairan tubuh melalui infus juga dibutuhkan untuk mencegah dehidrasi yang berlebihan.
- Transfusi platelet jika platelet menurun.
- Pemberiam obat terhadap keluhan yang timbul, missal: Paracetamol untuk menurunkan demam atau Oralit jika disertai diare dan Anti biotik untuk mencegah infeksi sekunder.
- Lakukan kompres dingin namun jangan menggunakan es karena dapat menyebabkan shock. Koimpres dapat menggunakan alcohol
- Minum jus jambu biji terapi ini belunm teruji secara medis, namun faktanya jambu bijai dapat meningkatkan trombosit darah.